PERJANJIAN BARU
Membaca Alkitab ternyata cukup mengasyikkan. Sudah barang tentu, membaca bukan menghafal, dan daripada menghafalnya, saya memilih membuat suatu pola untuk lebih mudah mengingat dan menemukan letak dari kitab-kitab tersebut.
Seperti kita ketahui, bahwa Alkitab terdiri dari 66 Kitab. Perjanjian Lama sendiri terdiri dari 39 Kitab dan sisanya 27 Kitab ada di Perjanjian Baru. Kitab-kitab ini ditulis oleh berbagai penulis pada berbagai masa, yang semuanya diilhami oleh Roh Kudus.
Jadi belum tentu semua kitab diletakkan secara berurutan sesuai waktu, melainkan dibagi ke dalam beberapa kategori.
Mari kita lanjutkan dengan Perjanjian Baru yang terdiri dari 27 Kitab dan dibagi ke dalam 3 kategori (kategorinya penulis :-).
1. KATEGORI SEJARAH
5 (lima) Kitab Injil (Kisah Para Rasul termasuk ke dalam Injil).
Matius
Markus
Lukas
Yohanes
Kisah Para Rasul
Kitab Matius sampai Yohanes ditulis oleh para penulis yang dipakai namanya di Kitab tersebut. Kitab-kitab ini mengisahkan kehidupan Yesus Kristus dan pengajaranNYA, ketika IA berada di dunia ini.
Kitab Kisah Para Rasul (ditulis oleh Lukas) lebih merupakan tambahan atau lampiran pada Kitab Lukas yang mengisahkan tentang perkembangan awal Gereja Kristus dan para Rasul-rasulnya.
Jadi Ke-5 kitab ini merupakan Kitab Sejarah dalam Perjanjian Baru. Kalau di PL kita mengenal 5 Kitab Utama yang menjadi dasar pengajaran Hukum Taurat, maka di PB dasar pengajaran Kristen terletak di 5 kitab awal ini.
2. KATEGORI SURAT RASULI
Ada 21 Surat Rasuli dari para Rasul dan murid Kristus yang ditujukan kepada jemaat maupun pribadi. Surat-surat ini didasarkan atas pengajaran Yesus Kristus.
Kita dapat membaginya ke dalam beberapa kelompok kecil.
Kita dapat membaginya ke dalam beberapa kelompok kecil.
a. 13 Surat Rasuli yag ditulis Rasul Paulus + Surat Ibrani.
- 9 Surat diantaranya ditujukan kepada Jemaat/Gereja-gereja dan dinamai sesuai nama lokasi jemaat surat ini ditujukan, yaitu:
Roma
1 & 2 Korintus
Galatia
Efesus
Filipi
Kolose
1 & 2 Tesalonika
- 4 surat diantaranya ditujukan kepada individu/orang tertentu, biasa dikenal sebagai Surat Pastoral/Penggembalaan. Surat ini dinamai sesuai nama individu/orang yang ditujukan, yaitu:
1 & 2 Timotius
Titus
Filemon
- Surat Ibrani, masih diperdebatkan siapa penulisnya, tetapi dengan berpatokan kepada akhir surat Ibrani di Ibr.13:25 Kasih karunia menyertai kamu sekalian - sebagaimana Surat Rasuli Rasul Paulus yang lain yang juga memuat ungkapan salam senada tersebut, maka Surat Ibrani yang ditujukan kepada orang-orang Ibrani dapat dikategorikan ke dalam Surat Rasuli Rasul Paulus.
b. 7 Surat Rasuli yang diberi nama sesuai penulisnya.
Yakobus
1 & 2 Petrus
1, 2, 3 Yohanes
Yudas
Karena Yakobus dan Yudas adalah saudara kandung (mereka juga adalah saudara seibu Yesus Kristus), maka kalau mencari surat-surat/Kitab 1 & 2 Petrus, kita dapat mengingatnya dengan memakai istilah: Surat Petrus diapit oleh Surat Y bersaudara.
3. KATEGORI WAHYU
Hanya 1 kitab dalam kategori ini yaitu Kitab Wahyu, yang juga adalah kitab terakhir (ke-27) dalam Perjanjian Baru. Kitab ini nama lengkapnya "Wahyu Yesus Kristus kepada Yohanes" (lihat Wahyu 1:1). Jadi bukan cuma ramalan atau penglihatan Rasul Yohanes semata.
Nah, setelah mengkategorikan PB ke dalam 3 kategori utama ini, yang perlu diingat adalah:
- 5 Kitab Injil terletak di awal PB (Matius, Markus, Lukas, Yohanes dan Kisah Para Rasul)
- Kitab Wahyu terletak paling akhir di PB
- Diantara Injil dan Wahyu, terdapat Kitab Ibrani yang adalah Kitab terpanjang isinya.
- Semua Kitab di atas Kitab Ibrani, diberi nama sesuai Kitab/surat tersebut ditujukan.
- Semua Kitab di bawah Kitab Ibrani, diberi nama sesuai nama penulis Kitab/Surat tersebut.
Dari situ, tinggal latihan mengulang dan mengingat urut-urutannya di Kategori Surat Rasuli saja ... Selamat membaca dan menghayati Alkitab, Kristus Yesus memberkati kita semua :-)
ITT - Jakarta, Kamis 1 Agustus 2013
